Tips Agar Jam Dinding Awet

Siapa yang tak kenal benda yang satu ini, dia akan selalu menempel pada dinding. Biasanya terdapat pada rumah anda, yaitu menempel pada dinding ruang tamu, ruang keluarga, kamar tidur, ruang kerja, dan atau pada ruang yang lainnya.

Dia juga akan dijumpai pada kantor-kantor atau pada tempat publik lainnya, seperti masjid, mushola, balai desa, sekolah, dan lain-lain.

Ya benda itu mempunyai namanya adalah Jam Dinding yang merupakan sebuah benda yang dijadikan sebagai penunjuk waktu. Setiap hari, atau bahkan setiap waktu kita akan membutuhkannya. Walaupun kita telah memakai jam tangan, atau menggunakan hand phone sebagai penunjuk waktu.

Namun tetap saja apabila dalam ruangan di mana kita berada terdapat jam dinding, maka kita akan lebih cenderung untuk melihatnya saat kita perlu mengetahui pukul berapa saat itu. Bahkan walaupun pada komputer juga terdapat penunjuk waktu, kita juga akan lebih memilih untuk melihat jam dinding.

Penunjuk waktu memang sangat kita butuhkan keberadaannya. Dengan adanya benda ini tentu akan memudahkan kita dalam mengatur waktu, sehingga kegiatan sehari-hari dapat terlaksana dengan baik. Karena tanpa adanya penunjuk waktu, tentu akan mengakibatkan jadwal kegiatan yang telah tersusun dengan rapi dapat menjadi berantakan.

Terdapat berbagai merk jam dinding, tentu saja semuanya akan mempunyai kualitas dan harga yang bermacam-macam. Semakin bagus modelnya juga akan mempengaruhi besarnya uang yang harus dikeluarkan untuk membelinya.

Tapi pernahkah anda mengalami, ketika anda membeli jam dinding kemudian memasangnya pada dinding, namun tiba-tiba saja jarum jam dinding tersebut diam alias tidak mau berputar sama sekali. Mungkin tindakan yang langsung Anda ambil adalah mengganti baterainya.

Ya memang jika jarum jam dinding tidak mau bergerak lagi maka kita akan mengira jikalau energi dari baterai jam telah habis dan akan segera kita ganti baterainya. Mungkin memang itu yang terjadi, namun bagaimana jika baterai pada jam telah diganti, akan tetapi jarum jam tetap saja tidak mau berputar.

Lalu, apakah berarti bahwa jam dinding itu telah rusak?

Mungkin bisa ya bisa juga tidak, lalu kenapa bisa begitu?

Saya juga pernah mengalaminya, malah sudah ada beberapa jam dinding yang telah pensiun dari tugasnya. Namun di suatu tempat ada jam dinding yang telah berusia lebih dari 10 tahun. Jam dinding tersebut juga pernah jatuh, sehingga sudah tidak ada kacanya lagi.

Dengan umur jam yang telah lama itu tentu saja sudah beberapa kali diganti baterainya saat energi dari baterai pada jam telah habis. Dan hingga artikel ini saya tulis, jam dinding itu tetap dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

Setelah saya amati, ternyata jam dinding tersebut tidak langsung menempel pada dinding. jadi ada papan yang dijadikan sebagai alas untuk menempelkannya, sehingga permukaan mesin jam tidak bersentuhan dengan dinding secara langsung. Sehingga mesin jam selalu dalam keadaan kering atau tidak lembab dan jika suhu dinding dalam keadaan dingin tidak akan merambat pada mesin jam tersebut. Kebetulan lokasi jam tersebut pada daerah yang bersuhu dingin. Selain itu juga dapat dipengaruhi oleh ruangan yang kurang mendapatkan sinar matahari.

Jadi cara memasang jam dinding agar awet yaitu jangan menempelkan secara langsung pada dinding. Berilah alas terutama pada mesin jam dengan menggunakan papan, playwood, atau kardus dengan ketebalan sekurang-kurangnya 1 cm (lebih tebal lebih baik).

Silakan buat yang rapi, walaupun nantinya papan juga tidak akan terlihat karena akan tertutup oleh jam dinding. Namun maaf, dalam video di atas papan tidak terlihat rapi. Ya karena memang bukan saya yang buat, seandainya saya yang buat tentu akan saya buat dengan serapi mungkin.

Tips lainnya adalah saat anda membeli jam dinding, pilihlah dimana mesin jam tidak akan menyentuh dinding saat di tempelkan pada dinding. Karena ada juga jam dinding yang memang dirancang agar mesin jam tidak menyentuh pada dinding.

Inilah jam dinding yang saya ceritakan, dulu sudah pernah jatuh sehingga sudah tidak ada kacanya lagi. Silakan lihat penampakannya melalui video di bawah ini:

Itulah Tips Agar Jam Dinding Awet, apakah mau mencobanya?

Ataukah Anda mempunyai tips yang lain?

Tentu saja saya akan sangat berterima kasih dan merasa senang, jikalau anda mau berbagi tips untuk saya dan para pengunjung situs ini. Silakan tulis pada kolom komentar jika bersedia berbagi tips.

Semoga bermanfaat...